Jumat, 16 Juli 2021

Penerapan Arsitektur Klasik Pada Bangunan

 


Nama : Tia Sonia Solfarino

NPM  : 1902250004

UAS TEORI DAN SEJARAH PERKEMBANGAN ARSITEKTUR 2

Program Studi Arsitektur , Fakultas Teknik Universitas Tridinanti Palembang.

Artikel ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Teori dan Sejarah Perkembangan Arsitektur 2.

 

PENERAPAN ARSITEKTUR KLASIK PADA BANGUNAN

 

Pengertian Arsitektur Klasik

Arsitektur klasik adalah gaya bangunan dan teknik mendesain yang mengacu pada zaman klasik Yunani, seperti yang digunakan di Yunani kuno pada periode Helenistik dan Kekaisaran Romawi. Dalam sejarah arsitektur, Arsitektur Klasik ini juga nantinya terdiri dari gaya yang lebih modern dari turunan gaya yang berasal dari Yunani.

Jenis arsitektur ini dibangun dengan tiga tujuan : sebagai tempat berlindung (fungsi rumah tinggal, sebagai wadah penyembahan Tuhan (fungsi rumah peribadatan) dan tempat berkumpul (balai kota, dsb). Untuk alasan kedua dan ketiga inilah bangunan ini dibuat sedetail mungkin dan seindah mungkin dengan memberi ornamen-ornamen hiasan yang rumit.

Ciri – Ciri Arsitektur Klasik

  • Memiliki banyak sekali ornamen atau hiasan hampir di setiap sudut bangunan.
  • Penggunaan kolom dan balok sebagai elemen utama.
  • Berupa bangunan yang besar dan megah.
  • Memanfaatkan efek distorsi mata untuk menciptakan kemegahan dan keindahan bangunan utamanya.
  • Bahan utama diambil dari alam.

Beberapa Bangunan Klasik Yang Ada di Palembang. 

1. Imara Hotel



Merupakan salah satu hotel di Palembang yang terletak di Jl. Jend. Sudirman No.1111A, Sungai Pangeran, Kec. Ilir Tim. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan.

Fasad bangunan ini bergaya arsitektur klasik, karena terlihat dari :

  • Bentuk jendela dan ventilasi
  • Bangunan ini menggunakan warna putih yang menciptakan kesan indah
  • Memiliki balkon kecil pada jendelanya
  • Pilar yang membuat bangunan terlihat megah
  • Ornamen yang digunakan merupakan salah satu ciri khas konsep arsitektur klasik

2. Kantor Walikota Palembang



Kantor Wali Kota Palembang terletak di Jl. Merdeka No.1, 22 Ilir, Kec. Bukit Kecil, Kota Palembang, Sumatera Selatan. Gedung ini dibangun tahun 1929 mengikuti rancangan Ir. S. Snuijf dan rampung tahun 1930.

Bangunan ini bergaya arsitektur klasik, karena terlihat dari :

  • Pilar pilar tinggi
  • Bentuk jendela
  • Bentuk fasad

 

Kesimpulan :

Gaya arsitektur klasik berkembang sejak zaman Yunani kuno ribuan tahun yang lampau. Arsitektur klasik tak terlepas dari kemajuan peradaban Yunani kuno yang mana ketika itu menjadi bangsa dengan peradaban paling maju di seluruh dunia. Gaya arsitektur satu ini bisa ditelusuri keberadaannya dari periode Helenistik dan di era Kekaisaran Romawi. Dari belahan bumi Eropa, kemegahan gaya arsitektur klasik pun menyebar ke seluruh dunia hingga kemudian menyentuh peradaban di benua Asia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar